Sabtu, 29 Oktober 2011

Pengenalan Enterprise Resource Planning (Lanjutan)

Resume kuliah Sistem Informasi Terpadu - Pertemuan 2
Resume : 2
Mata Kuliah : Sistem Informasi Terpadu

Pengenalan Enterprise Resource Planning (Lanjutan)
  • Proses Pemilihan software ERP :
    1. Analisa Business Strategy
    2. Analisa People
    3. Analisa Infrastruktur
    4. Analisa Software
  • Evolusi ERP :
    1. MRP (Material Requirements Palnning) :
      • Awal 1960-an
      • Bill of material processing
    2. Closed-Loop MRP :
      • Memuat tool untuk merencanakan prioritas dan kapasitas
      • Mendukung perencanaan dan eksekusi
      • Pengembangan dari MRP dengan mempertimbangkan aggregate sales dan perencanaan operasi, master production schedule dan demand management (forecasting).
    3. MRP II :
      • Hasil pengembangan dari close-loop MRP
      • Menekankan perencanaan penjualan dan operasi pada level yang lebih detail
      • Financial interface, memungkinkan merubah perencanaan operasi (pieces, pounds, gallons) ke dalam satuan finansial (dollar)
      • Simulasi, menjawab pertanyaan "What-if"
    4. ERP (Enterprise Resource Planning)
      • Secara fundamental sama dengan MRP II
      • ERP lebih powerfull dari MRP II sebab :
        1. Satu kumpulan dari tools yang digunakan untuk merencanakan semua aktifitas perusahaan (enterprise)
        2. Mengintegrasikan secara real time dari data penjualan, data operasi dan data finansial
        3. Menghubungkan pendekatan perencanaan kebutuhan resources dengan supply chain dari konsumen dan supplier.


    • Modul - modul ERP :
      1. Manufacturing
      2. Supply Chain Management
      3. Finacials
      4. Projects
      5. Human Resources
      6. Customers Relationship Management
      7. Data Warehouse
      8. Access Control
      9. Customization
    • Kelebihan ERP :
      1. Integrasi antara area fungsional yang berbeda untuk meyakinkan komunikasi, produktifitas dan efisiensi yang tepat
      2. Rancangan Perekayasaan
      3. Pelacakan pemesanan dari penerimaan sampai fulfillment
      4. Mengatur saling ketergantungan dari proses penagihan material yang kompleks
      5. pelacakan 3 cara yang bersesuaian antara pemesanan pembelian, penerimaan, inventori dan pembiayaan
      6. Akuntasi untuk keseluruhan tugas : melacak pemasukan, biaya dan keuntungan pada level inti.
    • Kelemahan ERP :
      1. Terbatasnya kustomisasai dari perangkat lunka ERP.
      2. Sistem ERP sangat mahal
      3. Perekayasaan kembali proses bisnis untuk menyesuaikan dengan standar industri yang telah dideskripsikan oleh sistem ERP dapat menyababkan hilangnya keuntungan kompetitif
      4. ERP saling terlihat terlalu sulit untuk beradaptasi dengan alur kerja dan proses bisnis tertentu dalam beberapa organisasi
      5. Sistem dapat terlalu kompleks jika dibandingkan dengan kebutuhan dari pelanggan
      6. Data dalam sistem ERP  berada dalam satu tempat, contohnya : pelanggan, data keuangan. Hal ini dapat meningkatkan resiko kehilangan informasi sensitif, jika terdapat pembobolan sistem keamanan.

    Sumber : Link


    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar